Meskipun ada biaya administrasi bulanan, jumlah orang sekarang lebih memilih menyimpan uangnya di bank. Hal ini wajar saja, bank kerena juga menyediakan fasilitas transaksi bermacam-macam dan berguna.

Namun, itu bukan berarti menabung. Jangan, jika dibandingkan, baik menabung di bank atau di celengan memiliki kelebihan dan kerugian masing-masing.

Orang yang memanfaatkan celengan tidak bisa dipungkiri masih ada. Mereka bukan hanya anak-anak, orang dewasa pun tidak jarang. Begitu juga dengan uang yang ditabung: tidak hanya uang logam receh saja, melainkan juga uang kertas nominal besar.

Rangkuman ini lebih banyak membahas kelebihan dan kekurangan menyimpan uang di celengan. Berikut kelebihan menabung di rumah

Tidak Ada Potongan Untuk Biaya Administrasi

Enaknya menabung di celengan bukan merupakan potongan biaya administrasi. Beberapa produk tabungan bank memang ada juga yang gratis, tetapi itu sangat jarang. Mayoritas rekening bank akan memotong Rp10.000,00 – Rp20.000,00 per bulan secara otomatis langsung dari saldo kredit.

Waktu Menabung Yang Fleksibel

Keuntungan menabung di celengan selanjutnya bisa dilakukan kapan saja. Maksudnya, kita bisa memasukkan uang ke pagi, sore, subuh, atau petang. Masalah baru bangun tidur dan belum mandi pun tidak masalah.

Tidak Ada Batasan Minimal

Aturan menabung di bank pasti lebih ketat daripada menabung di celengan yang bisa dibilang bebas. Contohnya saja soal jumlah uang yang akan ditabung. Pada bank, setoran awal saat buka rekening umumnya Rp250.000,00 sampai Rp500.000,00. Sedangkan setoran berikutnya minimal Rp50.000,00.