Hidup hemat tidak selamanya harus menahan rasa sakit karena tidak bisa menuruti keinginan kita. Banyak yang mengartikan hal tersebut karena hidup hemat sering diartikan demikian. Kita tidak boleh nonton, makan di restoran dan lain sebagainya.

Memang, kita tidak akan bisa hidup hemat jika kita menghambur-hamburkan uang kita untuk hal-hal tersebut. Namun, bukan berarti kita tidak boleh sama sekali merasakan hal-hal tersebut. Jika menonton atau makan di restoran mewah dapat membuat Anda lebih bahagia dan bersemangat, kenapa tidak? Nah, masalahnya bagaiman kita mau berhemat jika kita melakukan hal tersebut.

Begini, kita harus lebih bijak dalam mengartikan kata hemat terlebih dahulu. Jangan diartikan hemat itu selalu berarti memperkecil pegeluaran uang kita. Iya memang, kita harus memperkecilnya, namun bukan membabi buta sehingga kita bisa tertekan.

Tidak ada salahnya Anda menonton di bioskop atau makan di restoran mewah jika memang hal tersebut dapat membuat Anda lebih semangat dalam menjalani hidup. Yang perlu kita perhatikan adalah bagaimana kita bisa mengendalikanya. Jika biasanya seminggu sekali, bisa kita rubah menjadi sebulan sekali. Lagipula jika kita terlalu sering makan di restoran mewah justru kita bisa mudah bosan dan kenikmatanya dapat berkurang. Berbeda dengan jika kita melakukan hal tersebut sesekali untuk merayakan prestasi kerja kita, memperingati hari penting tertentu dan lain sebagainya.

Dengan mengontrol keinginan kita tersebut maka kita dapat hidup hemat. Jika hidup kita bisa hemat, maka tabungan masa depan kita dapat dipastikan akan bisa bertambah. Anda bisa membuka deposito berhadiah atau bentuk investasi yang lain asalkan itu bisa menjadi tabungan masa depan Anda kelak.