Sebuah perusahaan asuransi pasti akan menyangkal bahwa produk tersebut juga memberikan perlindungan terhadap pembayar premi (payor benefit), yaitu apabila orang tua sang anak meninggal dunia sebelum melunasi premi, maka asuransi menjadi bebas premi atau waiver of premium. Sehingga sang anak akan mendapatkan semua manfaat yang dijanjikan tanpa harus membayar apa pun. hal inilah yang sebenarnya dibutuhkan. Namun sayangnya jenis asuransi ini dikemas dalam asuransi rider atau tambahan. Artinya tidak dapat mengambil perlindungan payor benefit tanpa menempatkan sang anak sebagai tertanggung utama.

Hal lain misalkan, resiko kematian akan meningkat seiring usia. Semakin tua Anda, maka akan semakin besar kemungkinan Anda meninggal dunia. Akan tetapi bukan berarti kebutuhan asuransi akan meningkat pula. Seiring kehidupan berjalan, maka anak Anda pun akan tumbuh dewasa dan mandiri secara layak, cicilan rumah pun sudah terbayar lunas, investasi Anda dalam bentuk benda bergerak cukup besar, serta perlindungan asuransi jiwa yang awalnya sangat dibutuhkan, kini tidak begitu penting. Sehingga Anda dapat menebus polis yang Anda miliki, dan uang yang Anda peroleh tersebut dapat digunakan untuk hal-hal yang bermanfaat atau untuk membahagiakan orang-orang yang Anda sayangi. Meski demikian manfaatkan uang Anda sebaik mungkin. Jangan terlalu berhati-hari dalam membelanjakannya karena hal ini sama pula dengan terlalu boros. Terlalu banyak memiliki asuransi pun sama buruknya dengan kurang memiliki perlindungan. Sebaiknya Anda berada di tengah-tengahnya.

Sumber: http://keuanganku.com