Pada umumnya seseorang menginginkan pekerjaan yang nyaman untuk mereka. Maka dari itu terkadang seseorang belum juga mendapatkan pekerjaan yang mereka inginkan. Hal ini terutama kalau kita terlalu idealis dalam bekerja. Sehingga sebanyak apapun pekerjaan yang ada di luara sana akan kita lewatkan untuk mendapatkan pekerjaan yang kita inginkan.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, terdapat hal yang sering membuat seseorang kehilangan kesempatan karirnya, dan apabila kita termasuk di dalam salah satu posisi tersebut, mungkin sudah saatnya untuk menilai kembali jalur pekerjaan.

Tekanan lingkungan sekitar yang mengharuskan kita untuk mandiri, terkadang membuat kita memutuskan untuk melamar pekerjaan seadanya. Sifat terburu-buru ini akan berdampak kedepannya karena kita bekerja bukan dari niat sendiri.

Jangan jadikan tekanan sebagai faktor penggerak. Carilah pekerjaan yang sesuai dengan minat dan kompetensi. Tentu kamu tidak ingin membuat bertahun-tahun pelajaran kuliah menjadi sia-sia hanya untuk pekerjaan yang tidak kita cintai.

Begitupun jika suasana kerja yang menyenangkan adalah faktor utama seseorang betah bekerja. Ini juga tidak selamanya baik untuk karir kita. Mengapa? Zona nyaman adalah salah satu faktor yang membuat kita tidak ingin meninggalkan pekerjaan walau pekerjaan tersebut tidak membuat kita berkembang. Kita perlu memperhatikan kelangsungan karir kita. Pekerjaan adalah poros kehidupan, dimana kita dapat mengumpulkan tabungan masa depan nanti. Untuk itu, jangan jadikan kenyamanan faktor yang membuat kita tidak berkembang.

Rasa nyaman harus kita kendalikan dengan tepat. Misalnya saja kita merasa nyaman kalau kita melakukan pekerjaan tersebut dan membuat kita terus berkembang dalam hal kemampuan dan pengetahuan kita. Bukan rasa nyaman karena ikatan kita dengan rekan kerja dan lain sebagainya.

#tabunganmasadepan